Malili,Lutim,terusberkarya.com — Hari ini, Ahad, (18/05/25), Puncak perayaan Hari Jadi Lutim ke-22 Kabupaten Luwu Timur tahun ini terasa istimewa dengan kehadiran ratusan tanaman bonsai yang menghiasi area Lapangan Pendidikan, Malili. Sekitar 400 bonsai berbagai ukuran dan jenis terpajang apik di depan panggung VVIP, menghadirkan nuansa seni dan keindahan alam yang memukau.
Penampilan bonsai dalam momen penting daerah ini bukan sekadar hiasan, melainkan hasil gagasan Komunitas Bonsai Lutim yang menggelar Pameran Bonsai Bersama pada 17–19 Mei 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian acara HUT dan melibatkan pecinta bonsai dari berbagai wilayah seperti Malili, Towuti, Sorowako, Tomoni, Burau, hingga Mangkutana.
Abdul Samad, Ketua Malili Bonsai Club (MBC) sekaligus Ketua Panitia Pameran, mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dan panitia HUT atas ruang yang diberikan bagi komunitasnya.
“Terima kasih Pak Bupati dan seluruh panitia atas kepercayaan ini. Bagi kami, penghobi bonsai, ini adalah kebanggaan besar karena hasil karya kami bisa tampil dalam momentum bersejarah bagi daerah,” ujar Samad.
Ia menambahkan, pelibatan komunitas dalam acara resmi daerah merupakan bentuk pengakuan terhadap nilai-nilai seni, kesabaran, dan kreativitas yang terkandung dalam dunia perbonsaian.
Selain sebagai ajang pameran, kegiatan ini juga menjadi sarana silaturahmi antar komunitas dan mempererat hubungan antara warga serta pemerintah. Para pegiat bonsai berharap dukungan semacam ini terus dilanjutkan agar kreativitas masyarakat lokal semakin mendapat tempat dalam ruang-ruang publik dan perayaan resmi daerah.
Dengan latar bonsai yang anggun di panggung utama, HUT Luwu Timur tahun ini bukan hanya merayakan usia, tapi juga merayakan keindahan, kebersamaan, dan perhatian kepada hobi-hobi positif yang tumbuh dari masyarakatnya. (Red.TB).
